Sabtu, 29 Januari 2011

Data Pribadi Di internet tidak aman

Sains & Teknologi
Data Pribadi Anda Tidak Aman di Internet?
Sekitar 92% orang menilai organisasi gagal dalam melindungi data pribadi mereka.
Minggu, 30 Januari 2011, 00:02 WIB
Muhammad Chandrataruna
Pencurian data informasi pribadi di komputer/notebook (identityfraudnews.com)
BERITA TERKAIT

* Sosok Angker Pasukan Khusus Gedung Putih
* Efek Samping Mabuk Terhadap Komputer Kantor
* Meksiko Putus Saluran Telepon Seluler
* Spionase Dunia Maya Menjurus ke China
* 40 Unit BlackBerry Ditukar Air Mineral

VIVAnews - Sekitar 92 persen pelanggan menilai sebagian besar organisasi gagal untuk melindungi data pribadi mereka di Internet. Hal itu ditemui berdasarkan survey oleh kantor Komisi Informasi Inggris baru-baru ini.

Survey tersebut juga menemukan bahwa 3 dari 5 orang tidak mengontrol lalu lintas informasi pribadi mereka yang dikumpulkan dan diproses oleh organisasi. Selain itu, 4 dari 5 orang sangat khawatir dengan perlindungan informasi pribadi mereka di Internet.

Christopher Graham, komisi informasi Inggris, menggarisbawahi survei tersebut dengan panduan agar masyarakat lebih hati-hati jika berselancar di Internet, terutama di jejaring sosial, tidak memberikan informasi pribadi secara detail, dan mengerti apa yang harus dilakukan jika terjadi sesuatu yang buruk datang.

Sebab itu, Komisi Informasi Inggris merilis ulang panduan bertajuk Personal Information Toolkit serta bimbingan online usai Menteri Komunikasi Ed Vaizey mengkritiknya di parlemen tahun lalu untuk tidak menempatkan hubungan publik sebagai bisnis.

Inisiatif Komisi Informasi tersebut bukan tanpa alasan. Sekadar diketahui, temuan National Fraud Authority di Inggris menunjukkan bahwa pencurian data pribadi menimbulkan kerugian hingga 2,7 miliar poundsterling (setara 38,6 triliun) dan setidaknya melibatkan 1,8 juta pelanggan per tahun.

Jika dirata-ratakan, para penipu bisa mengantungi lebih dari 1.000 pound (setara Rp14,2 juta) per satu identitas yang berhasil dicurinya. Demikian dikutip VIVAnews dari Telegraph, Sabtu 29 Januari 2011.

"Kami harap panduan baru ini dapat membantu pengguna Internet supaya lebih mengerti bagaimana menjelajahi Internet secara aman," kata Graham. "Panduan itu termasuk tips-tips bagaimana melindungi data pribadi, termasuk bagaimana mengatur akses data pribadinya supaya tidak bisa dilihat oleh umum, dan sebagainya," jelasnya.

Tak cuma itu, pada panduan tersebut juga dijelaskan bagaimana cara meminimalisir pembajakan online.


• VIVAnews

Sains And Tech

VIVAnews - NASA lagi-lagi mencatat sejarah baru. Kali ini badan antariksa asal Amerika Serikat itu berhasil menciptakan pesawat ruang angkasa pertama yang berbasis tenaga surya.

Awalnya memang terdengar seperti cuplikan cerita fiksi ilmiah. Tapi, kini NASA telah membuat pesawat ruang angkasa tak berawak tanpa bahan bakar mineral.

Tak seperti pesawat ruang angkasa lainnya, NanoSail-D yang menyerupai bentuk layangan berukuran relatif lebih kecil dan orbitnya tidak terlalu tinggi dari atas permukaan Bumi.

NanoSail-D menggunakan tekanan radiasi matahari untuk membuatnya bergerak dan terbang dengan kecepatan tinggi. NASA mengatakan bahwa satelit mungil ini hanya sebesar 100 kaki persegi dan beroperasi sesuai rencana.

Sebetulnya NanoSail-D telah dilepas ke angkasa sejak 20 Januari 2011 lalu. Namun, hari itu tidak bisa dijadikan sebagai hari pertama ia terbang sampai NASA berhasil menerima frekuensi berupa paket data dari NanoSail-D, yakni lima hari setelahnya.

"Ini adalah kali pertama NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa dengan orbit terendah di permukaan Bumi," kata Dean Alhorn, jurubicara NASA, yang dikutip VIVAnews dari Dailymail, Sabtu 29 Januari 2011.

NanoSail-D, pesawat satelit NASA berbasis tenaga suryaNanoSail-D akan terus mengirim sinyal suar hingga baterai di dalamnya habis. Diperkirakan ia akan terbang mengorbiti Bumi sampai 70-120 hari ke depan, tergantung pada kondisi atmosfer.

NanoSail-D sengaja dirancang untuk sebagai demonstrasi teknologi berbasis tenaga surya untuk pesawat ruang angkasa. Jika berhasil, teknologi ini diharapkan dapat menjadi alternatif lain dalam teknologi pengorbitan.

Perjalanan Hidup

Perjalanan hidup yang saya lalui dari kecil sampai sekarang adalah perjalan hidup yang bisa di bilang sangat melelahkan karena saya terlahir bukan dari keluarga yang kecukupan yang bisa dibilang kami tidak akan bisa makan bila tidak bekerja keras. Semua serasa melelahkan dan membuat putus asa. Saat q kelas 1 SLTP saya ditinggal oleh oleh ayah saya yang sangat saya cintai, iya meninggal dunia dalam tugasnya mengantarkan penumpang dengan selamat sampai tujuan, walaupun saya hanya ditunggu oleh ayah saya hanya sampai SLTP kelas 1 tetapi ayah saya telah menunjukan contoh2 kebaikan dalam kehidupan seperti suka menolong, pekerja keras dan pandai bergaul yang saya pegang teguh sampai sekarang. Dia telah memberikan kenangan2 indah dalam hidup saya yang saya takan lupakan sampai akhir hidup saya. Walaupun pada dasarnya kehidupan saya pada waktu itu bisa dibilang kekurangan, tapi saya sangat bahagia bisa berkumpul lengkap bersama keluarga, ayah, ibu, dan adik2 saya. Kebersamaan dalam keluarga adalah yang saat ini saya dambakan karena saya rindu sekali kenangan seperti dahulu. Terima kasih ayah, ibu, kalian adalah orang tua terbaik selamanya, kalian bekerja keras untuk keluarga. Saya berjanji akan selalu mengangkat nama keluarga setinggih2nya. Do'akan saya agar saya menjadi anak yang soleh, berbakti pada keluarga dan mengharuumkan nama keluarga....amin....